Home Daerah

Calon Jamaah Haji Asal Tuban OTW Ke Tanah Suci

by Pena Realita - 14 Mei 2024, 09:01 WIB

TUBAN || Penarealita.com - Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, bersama Kepala Kantor Kementrian Agama Tuban, Umi Kulsum, dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Tuban melepas keberangkatan Calon Jemaah Haji (CJH) Kabupaten Tuban 2024, Senin (13/4/2024).

 Rombongan CJH yang berjumlah 1.157 orang  tersebut dilepas dari Pendapa Krida Manunggal Tuban menuju Asrama Haji Surabaya.

Tampak hadir pula, Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Budi Wiyana, pimpinan OPD, Ketua MUI Kabupaten Tuban, KH. Abdul Matin Djawahir, dan perwakilan organisasi keagamaan di Tuban.

Bupati Tuban menyampaikan keinginannya untuk dapat menunaikan ibadah haji dan umrah. Namun, karena beberapa hal mengakibatkan dirinya belum bisa berangkat ke tanah suci. 

“Sejujurnya saya sangat iri dengan bapak ibu sekalian karena telah mendapat kesempatan lebih awal untuk berangkat lebih dahulu dibandingkan saya,” ungkapnya.

Kesempatan menjadi tamu Allah SWT, lanjut Bupati, adalah sebuah keistimewaan. Pasalnya, menjadi CJH merupakan keberkahan yang sangat diinginkan umat muslim di seluruh dunia.

Lebih lanjut, CJH diminta fokus beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah. Selain itu, CJH diimbau untuk selalu menjaga kesehatan, kelengkapan dokumen pribadi seperti visa dan paspor. CJH juga hendaknya saling menjaga, mengingat saat pelaksanaan haji akan berkumpul dengan manusia dari berbagai negara.

“Pemkab Tuban berkolaborasi dengan Kemenag Tuban menyediakan petugas haji yang dapat diminta tolong kapan pun,” sambungnya.

Bupati juga menitip doa dari CJH untuk mendoakan Kabupaten Tuban tetap adem ayem, guyub rukun masyarakatnya. Ia juga minta permohonan maaf karena tidak bisa hadir saat manasik haji massal beberapa waktu lalu.

 “Berangkat dalam kondisi sehat, pulang juga harus sehat, dan semoga menjadi haji mabrur mabrurah,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Tuban, Umi Kulsum mengatakan jumlah CJH asal Kabupaten Tuban yang diberangkatkan sebanyak 1.157 orang atau berkurang 6 orang dari jumlah saat manasik haji massal terakhir, yaitu 1.163 orang.

Adapun penyebab pengurangan tersebut dikarenakan 3 orang sakit dan 3 orang mengalami kendala saat pengurusan visa.

“Alhamdulillah, perkembangan terbaru visa telah selesai namun baru bisa berangkat dengan kloter lain,” jelasnya.

Umi Kulsum menjelaskan CJH asal Kabupaten Tuban akan terbagi dalam kloter 11, 12, 13, dan 14. Khusus untuk kloter 14, CJH asal Kabupaten Tuban akan bergabung dengan CJH asal Kota Batu dan Kota. 

“Kami awak media juga mengapresiasi atas pengamanan dan kenyamanan oleh pihak APH, sehingga para pengiring terasa terlindungi dari bahaya yang sewaktu-waktu mengancam.” tandasnya




Reporter : Iryanto

Editor      : Wibowo

Share :

Populer Minggu Ini