Home Daerah

Pemkab Bojonegoro Intensifkan Sosialisasi AUTP, 11.745 Petani Terdaftar Dapat Perlindungan Gagal Panen

by Pena Realita - 13 Desember 2025, 00:53 WIB

BOJONEGORO || Penarealita.com – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) terus mengintensifkan sosialisasi Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) sebagai langkah strategis untuk memberikan perlindungan modal usaha bagi petani dari ancaman gagal panen.

Kepala Bidang Sarana, Prasarana, dan Perlindungan Tanaman DKPP Bojonegoro, Yuni Arba'atun, menjelaskan bahwa program AUTP sangat penting karena memberikan jaminan perlindungan modal usaha apabila petani mengalami gagal panen.

Menurutnya, risiko gagal panen dapat terjadi akibat berbagai faktor, mulai dari serangan organisme pengganggu tumbuhan, bencana alam, hingga kondisi lain yang berada di luar kendali petani.

“Sosialisasi ini sangat penting untuk membantu petani memahami program pemerintah, terutama terkait antisipasi risiko gagal panen. Dengan AUTP, kami berharap petani memiliki ketahanan usaha yang lebih kuat sehingga produksi padi tetap dapat berjalan meski menghadapi ancaman kerugian,” terangnya.

Diketahui DKPP mencatat, pada tahun 2025 terdapat 11.745 petani dari 9 kecamatan yang sudah terdaftar sebagai peserta AUTP. Adapun rinciannya:

Baureno: 5.044 petani

Kanor: 2.480 petani

Kalitidu: 745 petani

Padangan: 700 petani

Dander: 694 petani

Purwosari: 623 petani

Malo: 554 petani

Kapas: 476 petani

Bojonegoro: 429 petani

Selain itu, Yuni menambahkan bahwa pembiayaan kepesertaan AUTP pada tahun 2025 berasal dari 20% Pemkab Bojonegoro dan 80% Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Kegiatan sosialisasi dilaksanakan pada 26–27 November 2025 di dua wilayah, yakni Kecamatan Kanor dan Kecamatan Baureno, bertempat di Aula Balai Penyuluh Pertanian (BPP) masing-masing kecamatan.

Acara ini dihadiri oleh puluhan petani, meliputi:

21 kelompok tani (poktan) dari wilayah Kecamatan Kanor

51 kelompok tani (poktan) dari wilayah Kecamatan Baureno

Sosialisasi diharapkan mampu meningkatkan kesadaran petani terkait pentingnya perlindungan usaha melalui asuransi, sekaligus mendorong mereka untuk lebih siap menghadapi potensi risiko pertanian.

Dengan semakin meluasnya pemahaman petani tentang AUTP, Pemkab Bojonegoro berharap sektor pertanian tetap stabil, produktif, dan tahan terhadap berbagai ancaman gagal panen.

Editorial : 

Share :

Populer Minggu Ini