BOJONEGORO || Penarealita.com – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro memperingati tiga momentum nasional sekaligus: HUT Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-54, Hari Guru Nasional (HGN) ke-80, dan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61. Upacara berlangsung khidmat di halaman Gedung Putih pada Senin (1/12/2025), dipimpin langsung oleh Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono. Ketiga peringatan ini menjadi simbol penguatan komitmen daerah dalam membangun sumber daya manusia yang berkarakter, berintegritas, inovatif, dan berdaya saing.
Dalam amanatnya, Bupati Setyo Wahono menegaskan bahwa ketiga momentum tersebut saling berkelindan dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik, memajukan dunia pendidikan, serta memperkuat derajat kesehatan masyarakat Bojonegoro.
Mengusung tema “Bersatu Berdaulat Bersama Korpri Mewujudkan Indonesia Maju”, Bupati menekankan pentingnya Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjaga persatuan, bekerja profesional, dan terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
“ASN harus mampu bekerja lebih cepat, efisien, inovatif, dan berdaya saing. Saya mengajak seluruh ASN untuk menguatkan komitmen memberikan layanan yang cepat, tepat, transparan, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat,” tegasnya.
Momentum HGN menjadi penghormatan bagi para guru yang telah membentuk karakter dan masa depan generasi bangsa. Di tengah pesatnya perubahan sosial dan teknologi, guru dinilai tetap menjadi figur sentral dalam membimbing dan menginspirasi peserta didik.
“Terima kasih kepada seluruh guru di Kabupaten Bojonegoro atas dharma baktinya. Di tangan para gurulah kualitas SDM bangsa ditentukan,” ungkap Bupati.
Peringatan HKN ke-61 menjadi refleksi perjalanan panjang pembangunan kesehatan di Bojonegoro. Bupati memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tenaga kesehatan yang telah berdedikasi meningkatkan kesehatan masyarakat.
Pemkab Bojonegoro, lanjutnya, berkomitmen menghadirkan layanan kesehatan yang semakin merata, infrastruktur yang memadai, dan akses pelayanan yang mudah dijangkau seluruh lapisan masyarakat.
“Tiga peringatan besar ini menyatukan komitmen kita untuk memperkuat pelayanan publik, memajukan pendidikan, dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Ketiganya merupakan pondasi penting dalam meningkatkan kualitas SDM Bojonegoro menuju daerah yang lebih maju, mandiri, dan berdaya saing,” pungkas Bupati Setyo Wahono.
Ia juga mengajak seluruh pihak untuk terus bersinergi, bergerak bersama, dan memberikan pelayanan terbaik demi mewujudkan Bojonegoro yang bahagia, makmur, dan membanggakan.
Usai upacara, seluruh ASN Pemkab Bojonegoro mendapatkan fasilitas cek kesehatan gratis, sebagai bentuk nyata pelayanan prima serta komitmen menjaga kualitas kesehatan aparatur negara.( Mur )
