KUTAI BARAT || Penarealita.com - Sahadi, bakal calon bupati Kutai Barat 2024, kembali datangi sekretariat DPD Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
Kedatangannya di Perindo kali ini untuk pengembalian formulir pendaftaran bakal calon bupati Kutai Barat periode 2024 - 2029 berlangsung di Jl. Paulus Lembang RT 5 kampung Sumber Sari kecamatan Barong Tongkok.
Tampak Sahadi di dampingi istri, Yonavia dan tim relawan tiba di sekretariat DPD Perindo sekitar pukul 09,33 Wita di sambut ketua DPD Perindo Kubar Minarsih dan jajaran pengurus Perindo lainnya.
Tak berlangsung lama, kemudian LO Sahadi menyerahkan berkas pendaftaran untuk di lakukan verifikasi panitia penerimaan berkas bacabup.
Berkas yang di terima panitia pendaftaran bacabup di nyatakan lengkap, Sahadi pun di minta untuk menyampaikan sepatah dua patah kata.
Dalam sambutannya, Sahadi menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada seluruh jajaran pengurus Perindo karena telah menerima dan melayani dengan baik.
"Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada ketua DPD Perindo dan jajarannya yang telah menerima semua berkas pencalonan kami sehingga di nyatakan lengkap, " Kata Sahadi.
Sahadi juga menyebut pihaknya belum membentuk tim sukses atau tim pemenangan jadi semua masih relawan.
"Untuk saat ini belum ada tim pemenangan jadi semua masih relawan saja jadi mereka ini dengan suka rela membantu, memberikan semangat pada kami, " ujarnya.
Untuk di ketahui, kedatangan Sahadi di sekretariat DPD Perindo ini merupakan partai ke 7 yang di lamarmya.
Sebelumnya ada 6 parpol yang sudah di lakukan pengembalian formulir pendaftaran. Diantaranya, PDIP, Hanura, PKB, PAN, Nasdem, Demokrat, kemudian hari ini terakhir Perindo.
"Hari ini kita mengembalikan berkas ke Perindo jadi masih ada 2 partai lagi yaitu PKS dan Gerindra. Untuk Gerindra hingga saat ini belum membuka pendaftaran sedangkan PKS sudah kita update, " ujar Sahadi kepada media ini, Selasa (14/5/2024) pagi.
Terkait Sahadi yang masih menjabat sebagai Asisten III sekdakab Kutai Barat, Sahadi menegaskan bahwa dirinya sudah mengantongi surat pengunduran diri dari ASN.
"Kita sudah ada terima surat dari BKN tentang pengunduran diri sebagai PNS pada tanggal 13 Mei 2024, jadi surat itu terhitung sejak 1 Juni sudah tidak lagi sebagai ASN, " tegas Sahadi bakal calon bupati Kubar.
Di tanya sejauh apa rasa optimisnya pada partai Perindo apakah akan di usung parpol Perindo besutan Hary Tanoesoedibjo.
Sahadi merasa yakin bahwa dirinya akan mendapat mendapat
rekomendasi Perindo.
"Terkait dengan partai kita menyerahkan mekanisme kepada partai masing-masing ya kita mengawal saja. Secara optimis ya kita berharap dan kita sama-sama berdoa semoga kita di berikan kepercayaan, " harap Sahadi.
"Partai juga melihat Rekam jejak (track record), dari hasil survei termasuk melihat apa saja yang akan menjadi pertimbangan karena partai tidak hanya melihat satu sisi saja, " pungkas Sahadi bacalon bupati Kubar.
Ketua DPD Perindo Kubar Minarsih menyebut pihaknya sudah berupaya lakukan pendekatan politis ke partai Perindo baik di DPW maupun di DPP.
"Berdasarkan pengalaman-pengalaman sebelumnya kita melihat dari track record atau rekam jejak, pengalaman beliau (Sahadi), kemudian hasil survei dan itu bagian-bagian penting yang akan kita sampaikan ke DPW dan kemudian tugas DPW lah yang selanjutnya menyampaikan ke DPP Perindo pusat, " kata Minarsih.
Minarsih berharap DPP Perindo akan mengeluarkan rekomendasi untuk Sahadi.
Sahadi merupakan bakal calon bupati Kutai Barat yang di prediksi banyak orang akan menjadi pemenang di pilkada November mendatang.
Hal itu bukan tak beralasan, pasalnya Sahadi ini di ketahui memiliki segudang pengalaman terutama di bidang birokrasi pemerintahan yang sudah tidak di ragukan lagi, istilah kata sudah terbukti dan teruji.
Reporter: Sukawati S