BOJONEGORO || Penarealita.com — Masyarakat kembali diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi penipuan yang kini marak menggunakan modus mengatasnamakan aparat penegak hukum. Baru-baru ini, sebuah nomor WhatsApp dengan identitas +62 853-8541-7811 diketahui menghubungi Redaksi Penarealita.com dan mengklaim sebagai AKBP Damus Asa dari Ditreskrimsus Tipidter Polda Jawa Timur.

Nomor tersebut bahkan sempat menelpon pihak redaksi, memperkenalkan diri sebagai seorang perwira polisi, serta meminta agar korban melakukan panggilan lanjutan dan memberikan sejumlah informasi pribadi.

Namun setelah dilakukan konfirmasi resmi oleh Pimpinan Redaksi Penarealita.com, AKBP Damus Asa Polda Jatim menegaskan bahwa nomor tersebut bukan miliknya.

“Nomor itu bukan milik saya. Masyarakat harap berhati-hati dan jangan mudah percaya,” tegasnya melalui via phone WhatsApp resmi, Senin 08 Desember 2025.

AKBP Damus Asa juga mengingatkan, apabila masyarakat menerima pesan mencurigakan yang mengatasnamakan pejabat atau institusi kepolisian, segera lakukan pengecekan melalui kantor polisi terdekat atau kanal resmi Polri sebelum menanggapi.

Modus penipuan dengan mencatut identitas anggota Polri bukan hal baru. Pelaku biasanya mencoba mengintimidasi korban, meminta data pribadi, hingga memancing permintaan transfer uang. Karena itu, Polri menekankan pentingnya kewaspadaan agar masyarakat tidak menjadi korban kejahatan siber.

Masyarakat yang menerima pesan serupa diminta segera melaporkan ke pihak kepolisian, memblokir nomor tersebut, dan tidak memberikan informasi apa pun kepada pelaku.

Redaksi